Sabtu, 27 November 2010

.:. Ini Tentangmu Rein .:.

Bukan mudah untuk menerima hadirmu ketika itu.Apalagi banyak hal yang tak ku mengerti tentang keberadaanmu. Dan jujur aku sempat mencipta benci atas namamu.Walau ku sendiri tak mengerti mengapa..

Rein sahabatku..
Walau sering kali nanar ku tatap sorot matamu itu. Ketika tiap kali mereka menatap sinis akan hadirmu.Namun aku tak juga beranjak dari diamku karena benciku padamu.

Namun telah ribuan senja kini ku habiskan waktu denganmu. Aku mengerti jika ini bukan salahmu.Laksana sebuah permainan langit yang ingin membuktikan sebuah kekuasaan yg dimilikiNYA.Maka kau tercipta begitu indah.

Rein sahabatku..
Bukan aku cemburu dengan bahagiamu.Aku pun tak ingin buat kau kembali menangis seperti dulu.Tapi ku mohon mengertilah aku. Jangan lagi cipta kesalahan yang sama seperti yang mereka lakukan pada kita.Bukankah kau tahu jika kini aku adalah pelindungmu.

Lalu mengapa adikku..
Kau ingin lagi ulang sejarah kelam itu di waktumu.Tak cukupkah sakit yg pernah kau rasakan dulu.

Rein sahabatku..
Bukan ku ingin mengusik bahagiamu. Namun ku mohon mengertilah tentang masa depanmu.Walau ku sadar ini adalah hidupmu.

Tidak ada komentar: