Semoga
Ku terima doa-doa perih diantara luka yang terlalu renta
Masih saja sama
Walau terkadang kita tak mampu meraba dimana sisa luka
Namun bukankah masih ada harap di dada
Semoga
Pilu kita bukan jadi senandung buat mereka terenyuh
Bukan itu asa yg terpatri di kalbu
Hanya belajar tersenyum ketika kehidupan masih saja mengajarkan kita arti luka walau makin berdarah
Semoga
Senja masih lagi merah saga
Senyum bahagia waktu masih lagi menanti entah dimana
Dan kita masih lagi belajar menerima sepi yang terlanjur jadi karib sejati
Semoga
Bisikmu masih lagi jadi penyemangat rapuh mimpiku
Tidak ada komentar:
Posting Komentar